Kamis, 17 November 2016

10 Contoh Teks Anektod Terlengkap

Contoh Teks Anekdot Komplit

Anekdot memang adalah teks atau sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik, yg mungkin menggambarkan kejaian atau org sebenarnya. Anekdot bs saja sesingkat pengaturan dan provokasi dari sebuah kelakar. Pada kesempatan ini aku akan memberikan contoh pengertian teks anekdot terbaru agar pembaca lebih memahami struktur teks anekdot dan pengertian teks anekdot itu sendiri.

Nah untuk lebih jelasnya lihat contoh – contoh teks anekdot yg sudah aku rangkum menjadi kumpulan contoh teks anekdot di bawah ini :

Contoh Teks Anekdot terbaru
Contoh Teks Anekdot 1

    Alkisah , seorg yg ianggap sudah mati diusung oleh teman-temannya ke kuburan. Ketika peti sudah hampir dimasukkan keliang lahat, org itu tiba-tiba hidup kembali dan mulai memukul-mukul tutup peti. Peti dibuka, org itu bangkit.” Apa yg kalian lakukan ? “ katanyakepada org banyak yg berkumpul disekelilingnya. “ Aku ini masih hidup, tahu ! Aku tdk mati !” seorg pelayat berkata. “ Dokter dan para pastur tadi menyatakan bahwa kamu sudah mati. org –org sepandai itu tdk mungkin salah. Pasti kamu sudah mati ! Ya, sudah . Aku dan yg lain tdk pervaya omonganmu ! “ujar org itu seraya menutup peti mati itu. Lain pun segera menutup sekrupnya kembali. org itupun dimakamkan sbgmana mestinya.

    Disadur dari: Buku CERDAS BERbhs INDONESIA hal 16 untuk SMA Kelas x , Engkos Kosasih , Erlangga

Contoh Teks Anekdot 2

    Seorg yg mengaku calon Bupati pergi blusukan ke mall paling ramai. Ia berjalan petentang-petenteng menganggap semua org pasti mengamati dan akan mendukungnya. ia bertemu seorg Nenek kaya yg kelihatanya sedang mual dan mau muntah. Keinginan pencitraannya muncul, ia langsung mendekati dan menyapa si Nenek “ kenapa Nek ? Nenek mual ya ? Tanya Sang Calon Bupati.
    “Iya Pak “, jawab si Nenek sambil meringis . sang kandidat pura-pura perhatian . Ia mencoba
    memegang dan mengelus bahu si Nenek. Nenek makin meringis sehingga sang Cabub tambah pura-pura sayang dan perhatian
    “ Perut Nenek makin mual !” ujar si Nenek lagi .
    “ Apa yg bias aku bantu untuk Nenek ? “ Tanya Sang Cabub dg bijaksana
    “ Terima kasih banyak . Bapak baik dan mengerti ! Oh ya, Sepertinya Nenek pernah dengar suara
    Bapak ? Dimana ya ? Nenek Lupa ! mungkin di televise. Apa boleh Nenek melihat muka Bapak ?”
    Tanya Si Nenek serius.
    “ Oh, tentu boleh Nek, “ Sang Cabub semringah. “ Tapi memangnya kenapa Nek ?”
    ”Nenek ingin perut ini makin mual biar muntahnya cepet keluar !”.

    Disadur dari: Buku CERDAS BERbhs INDONESIA hal 16 untuk SMA Kelas x , Engkos Kosasih , Erlangga

Contoh Teks Anekdot 3

    Kabayan dan Burung Hantu
    Suatu kali , Kabayan menunjukkan kehlianya sbg org yg mampu menguasai bhs burung Kepala kampong mendengar hal itu dan membawa Kabayan pergi berburu ke hutan. Di hutan mereka melihat sebuah pohon yg tumbang dan seekor burung hantu membangun sarang iatasnya. Bertanyalah kepala kampong kepada Kabayan. “ Coba , beri tahu aku, apa yg diutarakan burung hantu itu ?”
    “ Ia bilang, kata kabayan, “ Jika kepala kampong tdk berhenti menyusahkan warganya, kekuasaannya akan segera tumbang
    seperti pohonku ini “.

    Disadur dari: Buku CERDAS BERbhs INDONESIA hal 28 untuk SMA Kelas x , Engkos Kosasih , Erlangga

Contoh Teks Anekdot 4

    Seratus omongan ABS
    Setelah lulus dari ujian Negara di Beijing, seorg pemuda iangkat menjadi pejabat pemerintahan ibu kota Provinsi. Sebelum pergi, ia mengungkapkan selamat tinggal kepada mentornya yg seorg pejabat senior.
    “Bekerja di pemerintahan provinsi tdklah mudah. Kamu harus berhati-hati,” ujar pejabat itu menasehati, “ Baiklah, Terima Kasih, Pak, “ kata pemuda itu. “ Mohon jangan khawatir. aku telah menyiapkan seratus omongan ABS ( Asal bapak senang, red ). Kalau nanti aku nanti ketemu pejabat disana, aku akan menggunakanya. ia pasti akan senang.
    Bagaimana kamu dapat menggunakan hal itu ?” Tanya pejabat itu dg nada tdk suka. “ Kita adalah pejabat sejati. Kita mempunyai prinsip. Kita tdk boleh termakan sanjungan .”
    Pemuda itu menjawab lagi, “ Sayg , pada kenyataanya kebanyakan org senang disanjung, Pak. Hanya beberapa pria yg benar-benar sejati seperti Anda yg tdk menyukai sanjungan.” “ Mungkin kamu benar !” pejabat senior itu mengangguk sambil tersenyum. Pada lain waktu, pemuda tersebut menceritakan pengalaman itu kepada temanya, “ aku sudah menggunakan satu dari perseiaanku. Sekarang aku memiliki Sembilan puluh Sembilan omongan ABS yg tersisa.
    Disadur dari: Buku CERDAS BERbhs INDONESIA hal 29 untuk SMA Kelas x , Engkos Kosasih , Erlangga

Contoh Teks Anekdot 5

    Tolong Terima Ganti Ruginya, Aku Buru-Buru
    Suatu hari, Kabayan melewati pasar. Tiba-tiba, seorg laki-laki dating dari belakang dan menamparnya cukup keras. Kabayan kaget. ia menoleh “ Ada apa ini ?” Tanya Kabayan marah. “Maafkan aku , Tuan . aku kira anda teman akrab aku,” kata laki-laki itu. Kabayan tdk mau menerima maafnya begitu saja. Ia mengadukan laki-laki itu ke pengadilan. Akan tetapi , hakim yg
    mengadili adalah teman baik si penampar. Hakim memutuskan bahwa hukumanya berupa tamparan lagi. Kabayan diperkenankan untuk membalas tamparan itu. Tentu saja Kabayan tdk puas dg keputusan itu.
    “Kalau kamu tdk puas atas keputusan ini, aku akan memutuskan pula ia harus memberimu gantui rugi sepuluh dirham , tunai “.
    Kata si Hakim. “ Sekarang pergilah dan bawauang sepuluh dirham . sbg ganti rugi, “ Tambahnya kepada laki-laki tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar